Matthijs de Ligt Ungkapkan Peristiwa Titik Balik Profesinya di Juventus – Bek Juventus, Matthijs de Ligt mengutarakan peristiwa sebagai titik balik profesinya semenjak mengenakan seragam Bianconeri, yaitu gol ke gawang Torino awalnya November kemarin.

De Ligt digaet Juventus dari Ajax pada musim panas tahun kemarin dengan ongkos capai 75 juta euro. Bek internasional Belanda itu dipandang menjadi satu diantara pemain muda terbaik di dunia.

Tetapi, De Ligt sempat rasakan kesusahan menyesuaikan dengan kerasnya Serie A. Pemain 20 tahun itu semakin banyak menempati kursi cadangan pada awal musim tidak boleh terlewat menonton bola bersama.

1 dari 2

Masa lalu Manis De Ligt

Keadaan berbeda saat De Ligt cetak gol tunggal yang tentukan kemenangan Juventus atas Torino dalam tatap muka pertama musim ini.

De Ligt juga ingat masa lalu manis itu menjelang pertandingan Derby della Mole jilid ke-2 musim ini,

“Ini sebagai pertandingan yang khusus, ke-2 team ingin mencetak kemenangan untuk kota dan penggemar mereka. Kami wajib melakukan yang terbaik, khususnya di pertahanan, dan tidak memberi kesematan benar-benar,” tutur De Ligt ke Sky Sport Italia.

“Sudah pasti derby pertama sebagai memory yang cantik untuk saya karena saya cetak gol pertama saya untuk Bianconeri. Gol itu memberi kemenangan yang perlu,” sambungnya.

2 dari 2

Peristiwa Penting

De Ligt menyebutkan golnya ke gawang Torino sangat berharga untuknya karena gol tersebut yang membuat semangatnya kembali terangkut sesudah sempat down karena kritikan pada awal musim.

“Waktu itu bukan periode yang cantik untuk saya, saya mendapatkan banyak kritikan dan saya ada di bawah penekanan. Gol itu tingkatkan spirit saya dan membuat saya dan rekanan segrup saya suka,” papar De Ligt.

“Karena gol itu, saya jadi pemain sepak bola seperti sekarang ini,” tegasnya.